Eh, ada yang
sadar nggak sih kalo Insto Dry Eyes ‘ganti baju’? Setelah tahun 2022 kemarin
produk tetes mata ini meluncurkan kemasan baru, kini mereka pun berinovasi
kembali dengan meluncurkan packaging yang lebih fresh dan eye
catching.
Kalo ditanya
tentang rekomendasi brand obat tetes mata, dengan tegas aku akan
menjawab “Insto!”. Merek satu ini sudah sangat melekat di otakku. Insto sendiri
merupakan brand obat tetes mata yang dapat mengatasi permasalahan ringan
pada mata seperti mata kering dan mata merah.
Apakah
dengan diperbaruinya kemasan dari Insto Dry Eyes mengubah manfaat yang
dibawanya? Atau bahkan lebih? Dan gimana sih perbedaan kemasan lama dan kemasan
baru? Kita kupas satu-satu, yuk!
Pentingnya Kemasan Baru Bagi Sebuah Produk
Pasti kalian
sering ‘kan menemukan produk dengan tampilan baru yang memberikan kesan segar
pada produk tersebut? Makanan, skincare, bahkan obat sekalipun sah-sah
aja melakukan repackaging.
Begitupun
dengan Insto yang udah berulang kali melakukan pembaruan kemasan pada produk-produknya.
Tahun 2025 ini, Insto kembali memperbarui tampilan produk mereka. Termasuk pada
varian dry eyes yang hadir lebih mempesona.
Ngomong-ngomong
soal perubahan kemasan, seberapa penting arti kemasan baru bagi sebuah
produk?
1. Mengikuti Perubahan Zaman
Saat zaman
berubah, semua aspek kehidupan harus berubah juga. Kemasan produk sekalipun. Nggak
bisa dipungkiri jika desain kemasan yang ketinggalan zaman lebih mudah
diabaikan oleh konsumen. Bukan hanya dilihat dari segi utilitas aja, bahkan
dari segi penampilan pun diperhitungkan.
“keliatan
usang.” atau “jadul, banget.”, dua pendapat yang akan didapatkan sebuah produk
jika malas mengubah ‘kostum’ nya.
Desain yang
mengikuti tren akan lebih menarik minat dengan tampilan yang lebih memikat.
Bahkan, kemasan baru akan lebih menonjol di rak toko daripada kemasan yang
telah lama.
2. Memperluas Audiens
Setiap
produk memiliki kelompok tertentu sebagai target penjualannya. Tapi, bukankah
lebih baik jika sebuah produk dapat menjangkau berbagai kelompok
demografi?
Salah satu
cara agar produk tersebut dapat menembus kelompok lain, perbarui kemasan agar
lebih terlihat menarik bagi pembeli dari kalangan lain.
Misal, sebuah
produk unisex namun memiliki kemasan yang mengarah ke girly style
dan memiliki kemasan berwarna ungu. Bisa diperbarui dengan kemasan yang lebih
bisa diterima oleh laki-laki dengan mendesain ulang warna kemasan menjadi warna
biru.
3. Mengikuti Teknologi Pengemasan Terbaru
Selain
zaman, teknologi pun semakin berkembang, tidak terkecuali teknologi pengemasan.
Kemasan produk juga perlu mengikuti pembaruan ini. Teknologi baru
menawarkan kepraktisan yang tentunya akan memudahkan konsumen. Jika tidak
diikuti, konsumen akan lebih mudah berpindah ke lain hati, eaaa.
Salah satu
contoh teknologi terbaru adalah adalah kode QR yang dapat meningkatkan
interaksi konsumen dengan produk. Selain itu, informasi yang dimuat dalam kode
QR membuat produk lebih menarik di mata para pelanggannya.
Kupas Tuntas ‘Kostum’ Baru Insto Dry Eyes
Sebelum
mulai mengupas kemasan baru Insto Dry Eyes, kalian tau nggak sih apa mata
karing itu? Jadi, mata kering atau dalam bahasa medis disebut dry eye
syndrome adalah kondisi dimana lapisan air mata mengalami kekurangan
kelembapan, sehingga akan menimbulkan beberapa gejala dan iritasi.
Udah paham ‘kan
dari penjelasan super singkat tersebut? Oke, back to topic.
Kemasan seluruh
varian Insto yang diperkenalkan pada tahun 2022 dan era sebelumnya hanya
memiliki perbedaan yang tidak terlalu mencolok, packaging yang
diluncurkan tahun ini begitu signifikan dan sangat mencolok.
Mulai dari
gaya huruf, warna kemasan hingga perubahan tingkat kemiringan nama produk pun
berbeda. Beberapa perubahan ini memberikan kesan yang lebih “wah” dan juga
lebih mudah diterima oleh mata sebagai organ visual.
Beberapa
waktu lalu saat mencari Insto di minimarket dekat rumah, aku langsung tertarik
dengan kemasan Insto Dry Eyes warna biru. Padahal varian tersebut tersedia
dalam dua pilihan kemasan, yakni biru (packaging baru) dan hijau (packaging
lama). Tapi, yang biru ini langsung menarik perhatianku.
Visualnya
yang fresh, membawa kesan baru bagi Insto. Hal ini sejalan dengan
fungsinya sebagai pembawa kesegaran baru bagi mata kering. Selain itu, kemasan
baru ini tampak lebih modern daripada kemasan lama yang lebih memberikan kesan
jadul.
Kesan segar
ini juga lebih diperkuat dengan adanya sentuhan tetesan air di seluruh bagian
depan dan belakang kardus. Bagian visual ini menggantikan gambar mata pada
kemasan sebelumnya.
Masih pada
kardus kemasan, terdapat gambar produk di bagian belakang tulisan, yang dapat
dijadikan gambaran seberapa besar isi produk di dalamnya. Meskipun ukuran pada
gambar lebih tinggi dikit sih, tapi setidaknya bisa lah, ya, dijadikan
patokan.
Aku paling
suka dengan pemilihan gaya penulisan mereknya. Jika pada kemasan lama tulisan “Hydroxypropyl
methylcellulose” yang merupakan kandungan utama dibuat berdempetan, pada
kemasan baru jarak antar huruf lebih diperbesar. Oh iya, font yang
dipakai pun berubah menjadi lebih ‘jelas’.
Mata minus friendly lah pokoknya kemasan Insto Dry Eyes yang baru ini.
Selain itu,
nama brand pada kemasan lama yang ditulis miring atau italic,
diubah menjadi lurus sejajar dengan keterangan lainnya. Hal ini memberikan
kesan rapi pada kemasan.
Jika kemasan
lama memiliki 3 kombinasi warna—biru, hijau dan putih—kemasan baru ini hanya
memiliki 1 warna yakni biru. Ybba, yang biru-biru aja. Oh iya, logo halal pun
telah diperbarui dengan logo terbaru, namun peletakannya tetap sama.
Masih Jadi yang Nomor Satu Atau Malah Lebih Unggul?
Dari
perubahan kemasan sebuah produk, ada satu pertanyaan yang pasti akan muncul.
“Manfaatnya masih sama nggak?”, karena perubahan ‘kostum’ biasanya diikuti juga
dengan perubahan formula/komposisi.
Untuk Insto
Dry Eyes, tidak disebutkan apakah komposisi berubah lebih ‘power’ atau
tetap seperti kemasan sebelumnya. Namun, kemasan terbaru dilengkapi dengan
daftar komposisi, berbeda dengan kemasan sebelumnya yang hanya mencantumkan
formula utama.
Dengan
begitu, pengguna akan lebih aware, siapa tau, yaa, ada yang punya alergi
terhadap bahan kimia tertentu. Meski dalam kardus kemasan telah tercantum
“kontraindikasi” alias larangan penggunaan untuk pasien kondisi tertentu.
Namun, adanya komposisi tetap menjadi sebuah ‘penenang’ bagi orang-orang yang
memiliki alergi atau pasien tersebut.
Jadi, apakah
Insto Dry Eyes masih memiliki ‘kekuatan’ yang sama seperti sebelum berganti
‘pakaian’? Jika dilihat dari bahan aktifnya, jawabannya adalah masih.
Hydroxypropyl
methylcellulose
sebanyak 3.0 mg masih terkandung dalam tiap mL larutan isotonik steril ini.
Sedangkan Benzalkonium chloride yang di kemasan hijau terkandung
sebanyak 0.1 mg, dan tidak disebutkan pada kemasan biru ada seberapa banyak
kandungan ini.
Penjelasan Singkat Dua Power Formula Insto Dry Eyes
1. Hydroxypropyl methylcellulose
Bahan ini
sering disebut dengan HPMC atau Hypromellose. Formula utama yang ada
pada Insto Dry Eyes ini merupakan air mata buatan yang dapat membantu
melembapkan permukaan luar mata, hard lens dan juga mata palsu.
HPMC bekerja layaknya pelumas pada mata seperti air mata, serta dapat meringankan iritasi akibat kekurangan produksi air mata.
2. Benzalkonium chloride
Selain Hypromellose,
kandungan aktif lainnya adalah Benzalkonium chloride atau BKC yang
berperan sebagai antiseptik penangkal beberapa jenis bakteri, jamur dan juga
virus.
Saat parasit
dan BKC saling bertemu, bahan ini akan secara aktif membunuh parasit tersebut
sehingga obat akan lebih tahan lama. Dengan kata lain BKC merupakan pengawetnya
obat tetes mata.
Bahan Tambahan
- Sodium
chloride (garam
dapur) – menjaga keseimbangan kadar garam agar obat tetes mata tetap nyaman
digunakan.
- Disodium
edetate dihydrate
(EDTA) – menjaga stabilitas obat serta melindungi dari kuman.
- Purified
water – air murni
sebagai bahan dasar larutan obat tetes mata.
- Dibasic
sodium phosphate heptahydrate
(garam fosfat) – menjaga pH agar tetap aman untuk mata.
- Sodium
Phosphate Monobasic Monohydrate
– bekerjasama dengan fosfat lain untuk menjaga kadar pH obat tetes mata.
- Glycerol (gliserol) – membantu memberikan
efek lembap dan nyaman untuk mata kering.
Hubungan Antara Gadget dan Mata Kering
Akibat dari
menatap gadget dalam jangka waktu yang lama, secara nggak sadar aku
mengalami gejala mata kering berupa air mata yang berlebih. Aneh, ya, padahal
mata ‘kan dalam keadaan basah. Ternyata, hal ini merupakan respon alami agar
mata tidak mengalami iritasi.
Ya gimana
ya, sebagai blogger mau nggak mau harus berteman dengan laptop dan smartphone.
Belum lagi pekerjaan utama yang tiap hari ubek-ubek sosmed. Makin-makin,
deh!
Emang apa
hubungannya gawai dengan mata kering? Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan
dalam Jurnal Kedokteran Nanggroe Medika, ditemukan bahwa jarak pandang adalah
faktor yang menyebabkan pengguna gadget mengalami gejala mata kering. Sedangkan
durasi penggunaan tidak mempengaruhi.
Pengguna yang
menggunakan gawai dalam jarak dekat lebih banyak menyerap radiasi. Besarnya energi
yang diserap dapat merusak salah satu sel lapisan air mata. Radiasi dapat menimbulkan
rasa panas pada permukaan mata sehingga terjadi peningkatan penguapan air mata,
yang menyebabkan gejala mata kering muncul.
Faktor lain
yang pendukung seseorang mengalami dry eye syndrome adalah berkurangnya
frekuensi kedipan saat menggunakan gawai. Jarang berkedip dapat meningkatkan
evaporasi (penguapan) air mata. Fungsi dari berkedip sendiri adalah untuk
membasuh seluruh permukaan mata agar tetap basah.
Sebagai pelengkap
informasi, berikut ini adalah gejala serta penyebab dan solusi mengatasi mata
kering.
- Seperti ada benda asing atau pasir di dalam mata.
- Terasa panas, perih dan gatal.
- Mata merah
- Lebih sensitif terhadap cahaya.
- Air mata berlebihan.
- Penglihatan kabur, terutama setelah menatap layar gadget, kemudian membaik setelah nerkedip.
- Terdapat lendir di dalam dan sekitar mata.
- Berkurangnya produksi air mata.
- Buruknya kualitas air mata.
- Penggunaan obat-obatan dan terapi tertentu.
- Lingkungan sekitar yang kering.
- Penggunaan lensa kontak.
- Terlalu lama terpapar AC.
- Istirahat yang cukup.
- Tidak hanya tubuh, mata pun perlu istirahat.
- Gunakan metode 20-20-20 saat bermain gadget.
- Menghindari lingkungan yang kering.
- Memakai kacamata pelindung, terutama saat memakai gawai dan berada di ruangan ber-AC.
- Pakai kacamata hitam saat di luar ruangan.
- Hindari polusi dan asap rokok.
- Minum air putih yang cukup.
- Memakai air mata buatan, seperti #InstoDryEyes.
Pengalaman Singkat Menggunakan Insto Dry Eyes New Packaging
Penggunaan Insto Dry Eyes pada beberapa orang akan menimbulkan beberapa reaksi seperti
penglihatan akan sesaat dan sensasi perih. Tapiii, reaksi di mataku b aja alias
nggak perih dan nggak buram.
Saat diteteskan,
sesaat mataku terasa seperti ‘dibilas’. Tetesan Insto Dry Eyes membawa kesegaran
baru saat diteteskan. Setelah diteteskan, mata terasa jernih dan segar kembali.
Kayak habis mandi gitu rasanya.
Untuk kalian
yang baru pertama kali memakai obat tetes mata seperti Insto Dry Eyes, ada
beberapa langkah yang harus diperhatikan biar nggak tersesat.
- Cuci tangan terlebih dahulu.
- Pegang botol dan pastikan produk masih dalam kondisi yang baik.
- Cari posisi yang nyaman, baik berdiri maupun duduk.
- Saat memakai cermin, pastikan bagian mata mendapat sinar yang cukup.
- Buka tutup botol, pastikan tidak ada partikel yang ikut masuk ke dalam kemasan.
- Tarik kelopak mata bagian bawah secara lembut dengan jari tengah.
- Posisikan Insto Dry Eyes secara terbalik tepat diatas kelopak mata yang ditarik.
- Teteskan satu atau dua tetes cairan Insto Dry Eyes.
- Tutup mata dan kedip beberapa kali untuk meratakan penyebaran cairan.
- Tutup kembali produk dengan rapat.
Ada beberapa
hal terkait produk yang harus diperhatikan, antara lain.
- Daya simpan produk hanya 1 bulan setelah kemasan dibuka.
- Pastikan selalu tertutup rapat sehingga tidak ada partikel yang masuk dan menyebabkan larutan menjadi tidak steril.
- Jangan sentuh ujung botol, meskipun dengan permukaan mata sekalipun untuk menjaga larutan tetap steril.
- Gunakan kontak lensa 10-15 menit setelah produk diteteskan.
- Jangan gunakan dalam waktu panjang dan jika gejala tidakmereda.
- Hentikan penggunaan saat gejala telah hilang.
Kesimpulan dan Penutup
#MataKeringJanganSepelein,
ya, karena jika dibiarkan akan menyebabkan komplikasi serius. Seperti infeksi
selaput mata yang berulang, infeksi mata, peradangan, gangguan penglihatan, konjungtivitis,
ulkus kornea dan infeksi kornea yang dapat menyebabkan kerusakan permanen.
Mari kita
rawat indera penglihatan kita. Apalah arti kita di dunia yang indah ini tanpa
mata yang sehat. Dan jika merasakan gejala mata kering, segera pakai apa? yup,
Insto Dry Eyes solusinya.
Referensi, Guys~
- Alodokter.com. (2023). Mata Kering. Diakses dari https://www.alodokter.com/mata-kering
- Alodokter.com. (2023). Benzalkonium Chloride. Diakses dari https://www.alodokter.com/benzalkonium-chloride
- Alodokter.com. (2024). Hypromellose. Diakses dari https://www.alodokter.com/benzalkonium-chloride
- Chairiah, dkk (2022). Hubungan Penggunaan Gadget dengan Gejala Sindrom Mata Kering pada Mahasiswa Psikologi Universitas Syiah Kuala. Jurnal Kedokteran Naggroe Medika, 5(4), 27-28. Diakses dari https://www.jknamed.com/jknamed/article/view/215
- Halodoc.com. Mata Kering. Diakses dari https://www.halodoc.com/kesehatan/mata-kering
- Golden West Packaging. (2023). 5 Reasons to update Your Packaging Design. https://goldenwestpackaging.com/wp/5-reasons-to-update-your-packaging-design/
- KMN EyeCare. (2023). Mata Kering: Gejala, Penyebab dan Pengobatan. https://www.klinikmatanusantara.com/id/ketahui-lebih-lanjut/info-kesehatan-mata-dari-kmn-eyecare/artikel/mata-kering-gejala-penyebab-dan-pengobatan
Wah Insto Dry Eyes kemasannya baru ya. Lebih fresh warna birunya. Tapi memang Insto Dry Eyes efektif untuk mengatasi gejala mata kering. Jadi aku selalu sedia Insto di rumah.
BalasHapusKemasan baru lebih adem dan bikin nyaman mata. Senangnyaaaa ada insto dry eyes, solusi praktis atasi mata kering.
HapusSuka deh dengan tampilan baru kemasan Insto Dry Eyes ini. Mata jadi lebih menyegarkan liatnya dan tampilannya lebih modern. Eh tapi di daerahku belum ada sih kemasan barunya ini
BalasHapusMetode 20 20 20 yang belum kupraktikkan sih. Kemasannya bagus warnanya cute
BalasHapusBeberapa waktu lalu aku ke minimarket, di sana Insto sudah tersedia dalam kemasan baru. Di apotik yang kudatangi tadi pagi pun sudah ada tetes mata unggulan itu dalam new packaging. Menurutku, kemasan baru ini memiliki warna yang memiliki kesan lebih manis dan segar dari sebelumnya.
BalasHapusPas beli di Indomaret aku sempat ragu lho, apa benar ini Insto Dry Eyes, eh ternyata memang beneran Insto yang ganti kemasan baru. Lebih eye catching ya, btw aku beli terakhir dapat diskon lho mbak
BalasHapusJujur belun pake lagi insto ini. Apa sekarang masih konsisten kualitasnya ?? Paling ampuh tetes mata satu ini...
BalasHapusKemasan lama yang kupunya malah tutupnya masih hijau dan botolnya putih. Tapi aku suka sama kemasan yang baru sekarang, isinya lebih bisa diperhatikan daripada botol yang berwarna putih. Akhir tahun kemarin ke apotek malah dapat yang masih kemasan lama.. hehehe.. :D
BalasHapusAku baru seminggu lalu beli yang kemasan baru di minimarket, pas lagi ada promo jadi harganya cuma Rp 13ribu. So far, insto masih jadi andalan sih buat mengatasi gejala mata kering.
BalasHapusAku sedia ini juga dan dapat kemasan baru juga. Kemasan mungil jadi bisa dibawa kemana-mana dan langsung terasa adem saat ditetes di mata
BalasHapusKemasan terbaru Insto Dry Eyes ini keren sekali. Lebih eye catching dan rasanya pengen coba pakai deh untuk mengatasi mata kering. Harganya juga sangat bersahabat ya. Oke deh gazkeun beli ah di minimarket dekat rumah. TFS.
BalasHapusPernah pake insto, lumayan enakeun, dulu waktu belum terbiasa kerja seharian depan laptop, sempat pake insto, cuma gak tau apa yang jenis itu atau bukan..., tapi praktis banget...
BalasHapus